Review Buku: Novel Terusir Karya Hamka

"Aku ingat kembali malam itu, hujan rintik-rintik yang turun di atas rumah, di bawah udara bulan November yang amat sejuk, aku berjalan seorang diri tak tentu arah"


Novel Terusir

Awal beli buku hanya lihat kutipan tersebut pada muka buku, belum baca juga sinopsisnya. Kupikir tentang perjalanan anak muda yang sedang mengalami quarter life crisis. Ternyata eh ternyata kisah....


Seorang perempuan bernama Mariah menikah dengan laki-laki bernama Azhar dan mempunyai seorang anak yang masih bayi bernama Sofyan. Usut punya usut suatu hari Mariah terlihat bersama laki laki lain didalam rumahnya, yang notabene nya masih keluarga besar Azhar. Api fitnah mulai dikobarkan oleh keluarga Azhar karna keluarganya tidak menyukai Mariah.

Azhar tanpa berpikir panjang, Ia menelan begitu cepat api fitnah yang sedang berkobar. Mariah tak sepatah kata pun bisa menjelaskan semuanya. Mariah terusir dari rumahnya, tanpa membawa perlengakapan, dan lebih menyayat hatinya, Mariah tidak diizinkan berpamitan dengan anaknya.

Akibatnya kehidupan Mariah berubah 180 derajat. Tidak ada lagi namanya Mariah, kini ia menjadi sosok terkenal yang bertolak belakang dari aslinya  "Neng Sitti". 

Ada beberapa pelajaran berharga yang kudapatkan dari buku tersebut, yaitu 
1. Perbuatan yang kita lakukan ke orang lain bisa mempengaruhi hidupnya
2. Kepercayaan itu penting
3. Menjadi pendengar yang baik lebih diutamakan daripada menghakimi seseorang tanpa pikir panjang
4. Kasih sayang seorang Ibu

Posting Komentar

0 Komentar